Dua belas barisan :)

Hari ini adalah hari Jum’at, dimana yang biasanya aku dan teman-temanku pulang lebih awal. Biasanya sih , kalau nggak ada keputrian atau main-main ataupun eskul bisa pulang jam 10.00 WIB. Kebetulan sekali, hari itu aku pingin banget pulang pagi.

                Keluar dari ruang seni music, temanku Fafa namanya menanyakan sesuatu padaku. “Lul, sekarang kepuriannya kita atau kelas 7 ?” lantas dengan penuh harap-harap, “moga aja kelas 7 yah ? aku pingin pulang pagi.”

                Langsung deh, aku dan Fafa menemui Kikin. Kita bertiga hendak melihat jadwal keputrian di kelas-kelas terdekat. Disetiap kelas ditempel jadwal jum’at siang. Kami bertiga dan Cindy teman kami menuju ke kelas terdekat dan melihat jadwal tersebut.

                Hhmm.. di kelas tersebut tampak beberapa teman laki-laki sekelasku berada di ruang itu. Ternyata mereka juga melihat jadwal jum’at siang.

                Akhirnya kami lihat bersama, selembar kertas putih bertuliskan Jadwal Jum’at siang pada dinding bercat kuning tersebut. dan , ternyataaaaa…. Jadwal keputrian jum’at ini adalah kelas delapan. TIIDDAAAKK ! keinginanku untuk pulang pagi , GAGAAL ! L T.T

                Sambil menunggu waktu keputrian, aku dan teman-temanku yang perempuan pergi ke kantin mengisi perut kosong yang sudah menyanyi tak karuan Karena lapar.

                Beberapa lama kemudian, kami beranjak dari tempat yang indah itu. Tempat yang aromanya semerbak luar biasa. Tempat yang penuh dengan kenikmatan yang membuat enggan diri ini untuk beranjak dari KANTIN SEKOLAH.

                Kami menaiki tangga satu demi satu. Berharap keputrian ini akan segera berlalu.

                Tak lama kemudian keputrian ini berlangsung. Dengan berat kepala aku mendengarkan tutur kata Mbak Anna. Kakak yang membina keputrian di kelasku dan kelas 8A. beliau membicarakan sesuatu yang awalnya tak ku hiraukan. Dan saat aku melihat ke kanan, belakang, samping tak semuanya menghiraukan, hanya beberapa saja yang memperhatikannya. Dan Setelah itu, aku melihat sebelahku, teman sebangku ku “Vira” . dia tampak serius sekali memperhatikannya. Karena keseriusan Vira dalam mendengarkan Mbak Anna, aku jadi tertarik.

                Akhirnya aku mendengarkan beliau. Dan apa yang di ceritakan Mbak Anna itu sungguh menarik perhatianku sekali. Saat itu, Mbak Anna menceritakan tentang Dua Belas Barisan. Aku tidak mendengarkan keseluruhan dari perkataan Mbak Anna itu. aku mulai mendengar mulai barisan ke enam sampai dua belas saja.

                Barisan ke enam. Barisan tersebut adalah barisan orang-orang yang ditarik dari kubur dengan menggunakan lidahnya. Dan lidah mereka itu penuh dengan nanah dan darah. Mereka yang di tarik seperti itu adalah mereka yang di dunia sering berzina dan minum-minuman keras, narkoba. SEREEM ! jangan pernah coba-coba gan ? zina, minuman keras dan norkaba itu dilarang sama agama kita. Itu juga sangat berbahaya. Dosa loh begituan !

                Barisan ke tujuh, barisan  yang di tarik dari kubur oleh malaikat dan mukanya di penuhi dengan hewan-hewan. Dari lubang wajahnya keluar belatung, kalajengking, dll. Itu terjadi, karena mereka di dunia itu sering berkata dusta atau berbohong. Berbicara tidak sesuai faktanya atau member kesaksian palsu. Itu dosa loo gaan ?

                Barisan ke delapan, barisan yang ditarik tidak ada tangannya. Itu karena di dunia mereka suka mencuri atau menganiaya orang lain (seingat aku ini !)

                Barisan ke Sembilan, barisan yang di tarik oleh malaikat dengan keadaan wajah hitam terbakar dan mulut merah penuh darah. Bisa bayangin nggak gan ? itu semua karena waktu di dunia mereka tidak berbakti kepada orang tuanya (durhaka) , atau sering menyakiti hati orang lain. Astaghfirullah. Maka dari itu gan ? saya minta maaf kalau banyak salah J maaf yaa kalau saya pernah menyakiti hati kalian :D

                Barisan ke Sepuluh, barisan dimana mereka ditarik dengan merangkak, berwajah buruk dan berbau tidak sedap sekai, jelek dan tidak karuan. Mereka adalah orang-orang yang saat di dunia melalaikan sholat atau meninggalkan sholat. Astaghfirulah yaa gan. Mulai dari sekarang, mari kita tunaikan ibadah kita dengan baik. Kalau sholat jangan bolong-bolong. Kita pasti bisa J

                sebelasnya aku lupa gan . maaf yaa ! tapi aku inget barisan-barisannya itu ada barisan yang berwajah seperti babi berhidung besar, berwajah monyet juga ada gan ? dll .

                Yang paling, saya ingat ya barisan yang kedua belas ini. Barisan dimana saat mereka keluar dari liang kubur dan dijemput oleh malaikat denga wajah berseri, merona dan rupawan. Mereka adalah orang-orang saat di dunia berbuat baik. Tidak pernah melalaikan sholatnya. Sholat tepat waktu. Tidak pernah menyakiti hati orang lain terutama orang tua. Dan mereka adalah orang-orang calon penghuni surga.

                Itu barisan yang buat aku dan beberapa teman-temanku yang menyimak merinding sekali. dan tiba-tiba temanku Ghina, yang duduknya berada dibelakang Vira bertanya  “mbak sholat tobat itu gimana ?” lantas Mbak Anna menjawab “sholat tobat itu, sholat meminta ampun kepada Allah. Mungkin dalam hidupnya dia melakukan banyak kesalahan.” Dengan tak sengaja aku menyaut perkataan Mbak Anna dengan pertanyaanku “mbak kalau dulunya ada anak yang nakal sekali terus sering melalaikan sholat dan menyakit perasaan seseorang apa dia masih bisa masuk surga ?” dan mbak Anna menjawab, “bisa. Asalkan dia meninggal dengan keadaan bertobat tidak kafir.”

                Hhmm, dari jawaban Mbak Anna itu aku langsung, segera-segera ingin tobat. Berubah dari sebelumnya, yang biasanya aku suka berkata kasar, membuat sakit hati temen-temen, bahkan aku sering membuat hati orang tuaku menangis.

                Dipikiranku, aku nggak mau meninggal dalam keadaan kafir dan tersiksa seperti itu. dan yang nggak mungkin aku ketahui, aku tidak tahu kapan aku meninggal. Jadi menurutku lebih cepat tobat lebih baik. Setuju gan ? :D mari kita tobat bersama-sama, semoga kita bisa masuk surga bersama. AMIN ! J

                Emang sih , kalau tobat itu nggak bisa kalau langsung “Blek !”. tapi harus bertahap. Yaa , seenggaknya kita lakuin hal-hal kecil seperti dahulu J

Sepertiii ,

·         Tanamkan niat terlebih dahulu dalam hati untuk bertobat dan menjadi ebih baik

·         Ganti kata-kata kasar atau tidak pantas untuk di bicarakan, ganti deng Astaghfirullah , Masya Allah, Lailahaillah. Pokoknya kata-kata yang baik deh gan? J

·         Kalau mendengar adzan, jangan di cuekin. Kita dengarkan dan segera menuju ke kamar  mandi untuk mengambil wudhu dan menunaikan  sholat.

·         Menjaga perkataan

·         Lebih sering ngaji , walaupun sedikit-dikit

·         Leb sering mendegarkan kajian-kajian

Oke gaan ? giman seetuju ? mari kita melangkah dalam kebaikan :D

Ooo yaa , satu lagi orang yang langkahnya penuh dengan kebaikan tu setiap langkahnya pasti dimudakan oleh Allah SWT. Dan kebanyakan orang sukses dan bahagia itu seperti itu loo gan ? Subhanallah yaa J

Cukup sampai di sini dulu yaa gan postingan yang aku buat. Moga bermanfaat dan semoga bisa merubah diri kita menjadi jauh lebih baik.