Hai sob ! apa kabarnya? Udah lama gue nggak posting di blog
ini. Kali ini gue mau posting tentang nikmat-nikmat Allah yang telah diberikan
kepada kita semua. Awalnya sih gue cuman iseng aja baca buku milik orang tua
gue. Nama bukunya itu “Buku Pintar Akhlak” ntah dari mana gue punya hasrat
untuk mengambil buku itu dan membukanya. Tapi, gue bersyukur banget karena buku
ini gue sadar dan seperti becermin. Sekarang, gue mau share tentang bab yang
gue baca beberapa minggu yang lalu ..
Enjoy yaa …
Perhatikan Berbagai
Nikmat Allah padamu dan Malulah kepada-Nya.
Perhatikan manusia memang beragam. Meskipun kasih sayang
Allah begitu berlimpah kepada kita, tampak masih ada orang yang tidakm malu
kepada-Nya. Jika engkau tidak juga malu dihadapan rahmat-Nya itu, apakah engkau
tidak juga malu dengan berbagai nikmat-Nya padam? Siapa yang menciptakan kedua
matamu? “Allah,” jawabmu. Engkau mengucapkan hal itu tetapi pada waktu yang
sama engkau masih melihat kepada yang haram. Engkau tidak malu? Siapa yang
menciptakan kalbu untukmu? “Allah,” jawabmu. Namun demikian, engkau membuat
Allah murka dengan mencintai yang haram. Apakah engkau tidak malu?
Siapa yang menciptakan akal untukmu? “Allah,” jawabmu. Tapi mengapa
engkau memutuskan untuk tiak menaati-Nya. Apakah engkau tidak malu?
Perhatikan berbagai nikmat Allah. Allah berfirman,
“Wahai manusia, apakah yang membuatmu lalai terhadap Tuhan
Yang Maha Pemurah. Yang telah menciptakan kamu lalu menyempurnakan kejadianmu
dan menjadikan susunan tubuhmu seimbang , dalam bentuk apapun yang Dia
kehendaki untuk menyusun tubuhmu.”
“hendaknya manuasia memperhatikan makanannya. Kami benar-benar telah mencurahkan air dari langit. Kemudian
kami belah bumi dengan sebaik-baiknya. Lalu kami tumbuhkan di bumi itu biji-bijian, anggur
dan sayuran, zaitun dan pohon kurma, serta kebun-kebun yang lebat.”
Ya, ia adalah nikmat yang tidak disyukuri. Nah, bentuk
syukur yang pertama adalah hendaknya engkau malu kepada Zat yang memberikan
nikmat tersebut.
Latihan Praktis
Agar uraian ini menjadi sebuah praktik nyata, tidak hanya
teori, engkau harus melakukan hal berikut ini:
Ambil secarik kertas dan pulpen. Kemudian tulislah di bagian
yang pertama dengan berbagai yang nikmat
Allah berikan padamu, “jika kalian hendak
menghitung nikmat Allah, kalian tidak akan mampu menghitungnya” sebetulnya
jika engkau menulis semua nikmat yang ada, setumpuk buku pun tidak akan
mencukupi. Tetapi, tulislah sesuai dengan kapasitas bagian kerta tadi nikmat
pendengaran, nikmat penglihatan, perasaan, kekuatan, pemikiran, harta,
kesehatan, islam an sebagainya.
Lalu tulislah di bagian yang keua beragam dosa dan
kesalahanmu. Jangan takut, sebab latihan ini sangat rahasia. Engkau hanya
sendirian di kamar. Setelah menulis dosa-dosamu, sekarang lihat pada lembaran
tersebut. Demi Allah, paling tidak engkau akan menangis melihat dosa-dosa itu
di haapan nikmat yang ada. bukankah sudah tiba waktunya bagimu untuk merasa
malu kepada Allah?
source: Buku Pintar Akhlaq (Dr. Amr Khaled)
hhhmm? gimana sob? ceritain ya reaksi kalian setelah baca bacaan ini :) terimakasih
source: Buku Pintar Akhlaq (Dr. Amr Khaled)
hhhmm? gimana sob? ceritain ya reaksi kalian setelah baca bacaan ini :) terimakasih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar